Apakah akal cukup untuk dijadikan sumber dlm melakukan perbuatan akhlak? Atau ia butuh juga pada agama/wahyu?

Link : https://www.facebook.com/sinaragama/posts/967781846668606

‎Shadra Hasan‎ ke Sinar Agama

25 Juni · 

Salam.
ada yg nanya: apakah akal cukup untuk dijadikan sumber dlm melakukan perbuatan akhlak? Atau ia butuh juga pada agama/wahyu? Syukran

Suka

Suka

Super

Haha

Wow

Sedih

Marah

Komentari

Bagikan

Kronologis

11

Komentar

Sinar Agama Salam dan terimakasih pertanyaannya: Justru akal itu yang mengatakan tidak tahu apa-apa kecuali sedikit dan Allah yang Maha Tahu hingga sudah pasti perlu pada bimbingan dan agamaNya untuk berbuat akhlak yang benar-benar. Akal juga berkata bahwa akhlak yang dibuat atau dipahami akal itu sangat terbatas dan banyak yang relatif. Jadi, akal juga berkata bahwa hanya dengan bimbingan Tuhan dengan agamaNya saja maka akal ini bisa memahami akhlak yang sesungguhnya.

Suka · Balas · 26 Juni pukul 4:15

Sinar Agama Tapi kalau bicara global, maka akhlak yang diketahui akal, SELAMA BELUM BERTEMU AGAMA, maka bisa dijadikan ukuran penghisaban kelak di akhirat. Artinya, bisa diterima oleh Allah sekalipun bisa salah dalam memahami selama belum berjumpa agama dan madzhab yang benar.

Suka · Balas · 26 Juni pukul 4:16

Share on Facebook

Share on Twitter

Share on Google+

Share on LinkedIn